
Halo Sob!!! Ada kabar gembira buat yang masih galau mencari pelumas (oli mesin) yang cocok buat motor kesayangan kita CB150R. Tulisan ini bukan karangan gue pribadi, gue ambil dari Group FB Honda CB150R Streetfire Lovers yang diulas dalam sebuah post dari Om Sena Ponda. Monggo disimak ulasan Om Sena Ponda berikut ini:
Sebelum
menentukan merk pelumas mesin buat motor anda lebih baiknya kita sama-sama
memahami jenis mesin kendaraan kita, jenis-jenis, dan spesifikasi oli serta lingkungan tempat kita berada/ beroperasi. Semoga tulisan ini
bermanfaat! Check it out!
Tulisan
ini disarikan berdasarkan Pengalaman-Training-Praktek di lapangan dan
juga Partnership beliau dengan perusahaan pelumas seperti: Pertamina-Castrol-Shell-BM Lube di beberapa event Motorsport Nasional serta
riset di Balai Thermodynamika BPPT-LIPI Serpong, Sirkuit Sentul, dll.
Fungsi
oli mesin adalah sebagai pelumasan antar komponen yg
bergesekan-berbenturan, sebagai cooler atau internal pendingin, sebagai anti korosi (pengaratan), dll.
Jenis pelumas mesin secara bahan baku terbuat
dari tiga jenis bahan, yaitu: pelumas alami (natural base oil), semi syntetic, dan full syntetic.
Dari kondisi diatas kita bagi dulu pelumas
berdasarkan konstruksi coupling-nya, yaitu wet clutch (basah) dan dry clutch (kering). Nah contoh mesin dengan kopling basah pada
kendaraan di Indonesia lazimnya adalah motor bebek dan motor sport. Kopling
kering ada di motor matic dan mesin-mesin mobil ber-BBM gasoline. Pelumas di pasaran Indonesia dibagi
berdasarkan JASO menjadi: JASO MA buat pelumas wet clutch dan JASO MO
buat dry clutch. So, pastiin dulu!
Bahan dasar oli
harus menyesuaikan dengan konstruksi mesin. Hal ini dikarenakan mesin gasoline 4 tak terdiri dari berbagai macam konstruksi berdasarkan train valves-nya, ada yang OHV-SOHC dan DOHC. Karena banyaknya jumlah komponen
serta kandungan teknologi pada mesin-mesin tersebut diperlukan teknologi pelumasan yang mumpuni, atau disebut API service.
Nah
train valves ini juga menentukan jumlah komponen dalam suatu mesin.
Jelas, jumlah komponen mesin DOHC jauh lebih banyak dibanding OHV. Nah
dalam dunia pelumas mesin mobil API service vs teknologi mesin dapat
digambarkan dalam simulasi sbb:
Mesin CBSF150 adalah tipe DOHC dengan tipe konstruksi kopling wet clutch:
Enviromental atau lingkungan Indonesia merupakan negeri tropis yang
mengenal 2 musim yaitu musim hujan dan musim kemarau. Nah oleh karena itu, pelumas dibagi lagi berdasarkan grade-nya atau viscositas-nya atau kekentalan berdasarkan operational
temperature.
Pelumas
mesin terbagi lagi menjadi single grade dan dual grade. Pelumas
multi-grade sebenarnya sejarahnya dirancang berdasarkan pengalaman buat
mesin-mesin yang beroperasi di negeri yang mengenal empat musim (dingin-panas-gugur-semi). Bayangin orang Siberia yang harus cold starter
motornya di kondisi suhu -40 derajat celcius!!! Nah buat kita yang
tinggal di negeri tropis sebenernya nggak seribet kaya orang-orang di
negeri Jepang-Cina-Korea-Eropa dan Amerika sono. Ojo nggaya leeee...
Malah susah uripmu!!!
Nah
tanpa lebih keminter dari mpada saran penggunaan pelumas rekomendasi
pabrik (yang sudah pasti pro ma AHM Oil, wkwkwkwkwk) yuuk mari kita
berlogika teknis realistis. Dari penjelasan-penjelasan di atas yang paling krusial
itu buat API service ada di sector M-N dan grade pada nilai angka
belakangnya, jauh lebih penting. Bukan angka di depannya!!! Emang ente
tinggal di Alaska, ampe keypoh pk SAE-0W atau SAE 5W??? Usahakan pelumas dari bahan syntetic, tapi kalau duit cekak boleh lah semi
syntetic.
Cara baca pelumas di kemasan oli:
KESIMPULAN,
so be smart dalam memilih dan memutuskan oli yang cocok buat mesin
motor mu. Jangan masukin oli rem ke dalam mesin motormu,
wkwkwkwk..
Ada yang tahu asal usul AHM Oil?? Hihi...
Rekomendasi
nya oli mesin ini yah??? Coba kalau teman-teman semua terapkan poin-poin yang
sudah dijelaskan do atas, bisakah disamakan pengunaan pelumas untuk
spesifikasi mesin OHV dgn DOHC??
Perhatikan API service-nya, SJ Bossssss!!! wkwkwkw...
STUDI
KASUS, pertanyaan dari Om Sena: problem pertama, masih inget problem klotok-klotok?? ke-2, problem di kopling?? Terus yang ke-3, isu kwalitas metal di internal parts mesin??
TROUBLE SHOOTING: mungkinkah ke-3 kondisi yg kurang kondusif tersebut
di akselerasi problemnya karena miss spec oli yang API service-nya masih
SJ?? walau sudah berstatus syntetic....
Kok kalau disuruh milih buat CBSF lebih nyaman dgn JASO MA API service
SM atau SN dengan multi-grade SAE10W/15W dan 40/45.CMIIW..................
Coba simak..... Ini loh yang menjadi pertanyaan dan ganjelan buat si Om Sena. Silahkan di-ZOOM!!!
Secara
Tribollogy, perbedaan oli mesin JASO MA vs JASO MB ada di additive-nya.
Pelumas untuk wet clutch jelas lebih komplek campuran additive-nya makanya
harganya lebih mahal daripada oli buat dry clutch. Karena oli wet clutch
butuh additive seperti "anti-slip dan friction modifier" yang berguna
untuk "Rasio gear, kampas kopling, dan rumah kopling". Ingat
konstruksi mesin mobil, gearbox dan coupling berada terpisah di luar mesin (Power Plant), makanya oli mesin mobil masuk JASO MB alias dry clutch!! Mesin motor sport dan bebek pake oli mobil??? Sangat2x
ceroboh!!!
Point plus oli API service SM dan SN adalah dirancang bisa beroperasi hingga
7000-9000km, poin minus oli SJ cuma 4000km.
Test oli pada suhu beku dibawah 0 derajat celcius, tapi don't worry gak akan kejadian di Indonesia Lee.......
Sekian dulu deh Sob, mayan juga ngeditnya, apalagi yg ngepostnya, hahaha... Pastinya, kalo disimak dengan baik, memberi pencerahan buat kita semua pengguna motor bermesin DOHC, khususnya CB150R.
Special thanks and credit buat Om Sena Ponda atas pencerahan dan ijinnya buat dituliskan ulang...
jadi intinya untuk cb150r bagus nya pake apa????? kesimpulanya mana/..........
BalasHapusiya kesimpulannya mana ath kang??
HapusMana kesimpulanya...
BalasHapusKesimpulannya menurut saya...semua merk sama (kyknya penulis nunggu produsen oli yg mau ngasih sesuatu...baru dibilangin merknya...hehe...just kidding).
BalasHapusintinya menurut saya kl mau beli oli...liat jenis dan kode" diatas..(JASO MA, SAE, API synthetic, semi,full, dll). dan disesuaikan dengan jenis motor yang kita pakai...